TANYAFAKTA.ID, JAMBI – Peranan wartawan dan media menjelang Pilkada Serentak 2024 semakin penting. Ikatan Wartawan Online (IWO) Provinsi Jambi menekankan pentingnya netralitas dan mengingatkan anggota tentang fungsi wartawan.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Pengurus Wilayah (PW) IWO Provinsi Jambi, Erwin Majam. Menurut Erwin, wartawan memiliki peran krusial dalam momen ini.

“Momen Pilkada Serentak ini, wartawan sangat dibutuhkan oleh kandidat untuk publikasi serta meningkatkan popularitas dan elektabilitas,” ujarnya.

Namun, Erwin juga mencatat adanya fenomena di mana wartawan ‘dipaksa’ untuk menjadi partisan kandidat dan tidak mampu menjaga profesionalitas.

“Ini tantangan bagi kita untuk menjaga netralitas dan mensukseskan pilkada nantinya,” kata Erwin pada Minggu (22/9/2024).

Baca juga:  Sah di Lantik, Pengurus Wilayah KAMMI Jambi 2024-2026 Ajak Kolaborasi Semua Stakeholder

IWO, yang beranggotakan sekitar 250 wartawan di 9 kabupaten, terdiri dari Pengurus Wilayah (PW) dan Pengurus Daerah (PD), diharapkan dapat menjaga integritas, profesionalisme, dan tanggung jawab moral.

“Wartawan diminta untuk netral dalam pilkada ini serta mampu menjaga situasi kamtibmas. Jangan membuat berita SARA atau berita hoaks. Anggota IWO harus menciptakan karya edukatif, melalui penyampaian visi misi dan program kepada publik, serta menyampaikan harapan masyarakat terhadap pemimpin yang ideal,” ungkapnya.

Erwin menambahkan Wartawan bisa mengedukasi masyarakat agar menjadi pemilih cerdas. Contohnya melalui keterlibatan masyarakat, partisipasi pemilih, dan potensi daerah dalam program kandidat

“Momen ini seharusnya dimanfaatkan untuk memberitakan hal-hal positif, bukan berita-berita yang saling menjatuhkan pasangan calon tertentu,” tuturnya.

Baca juga:  Normalisasi Mantan Narapidana Korupsi dalam Tim Pemenangan Alharis-Sani: Ancaman Bagi Masa Depan Politik Jambi

Meningkatnya peranan media sosial dan influencer juga menjadi perhatian penting. Erwin menjelaskan bahwa wartawan kini lebih mudah dalam menciptakan karya melalui platform tersebut.

“Ini adalah kesempatan besar bagi wartawan untuk berkarya. Dengan penulisan yang baik dan profesional, karya wartawan akan mendapat apresiasi publik, karena masyarakat sangat memantau Pilkada dan perkembangannya. Mereka butuh informasi dan suara-suara,” jelasnya.

Dengan situasi ini, Erwin mendorong wartawan untuk menjaga kondisi yang kondusif. Pemberitaan yang positif diharapkan dapat meminimalisir upaya politik yang berujung pada perpecahan.

“Dengan berita positif tentang peranan masyarakat dan partisipasi publik, kita akan terhindar dari politik kepentingan. Hindari pemberitaan yang memecah belah, berita bohong, atau berita palsu yang bertujuan untuk menjatuhkan lawan. Ingat, kita punya tanggung jawab,” pungkas Erwin.

Baca juga:  Pentingnya Pemilih Perempuan: KPU Provinsi Jambi Gelar Sosialisasi Menjelang Pilkada Serentak 2024

Ia juga mengingatkan bahwa media memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga netralitas serta membantu mengedukasi masyarakat agar menjadi pemilih yang cerdas. (*)