TANYAFAKTA.ID, MUARO JAMBI – Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jambi Brigjen Pol. Edi Mardianto memimpin kegiatan penanaman bibit jagung menggunakan alat modern untuk pertama kalinya pada Sabtu, (15/2/2025).

Kegiatan tersebut berlangsung di lahan eks-replanting kebun kelapa sawit milik Gapoktan Bakti Nusantara 56, yang terletak di Desa Panca Bakti, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.

Penanaman jagung ini merupakan bagian dari upaya mendukung ketahanan pangan nasional dan swasembada pangan, yang sejalan dengan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda Jambi didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, di antaranya Kapolres Muaro Jambi Heri Supriawan, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Hortikultura Ir. P. Lubis, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Muaro Jambi Sukisno, serta camat dan kepala desa setempat.

Baca juga:  Kejari Merangin didesak Untuk Tetapkan Mantan Kadis Pertanian Merangin Sebagai Tersangka

Dalam sambutannya, Wakapolda Jambi menegaskan bahwa penanaman jagung ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. Beliau menambahkan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremonial, tetapi merupakan bagian dari upaya konkret dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui semangat gotong royong.

“Pola penanaman jagung ini menggunakan metode tumpang sari dengan bibit jagung BISI 321. Kegiatan ini akan dilakukan secara bertahap di wilayah Sungai Bahar dengan total luas lahan lebih dari 147 hektar,” ujar Wakapolda.

Brigjen Pol. Edi Mardianto juga berharap kerjasama antara pihak kepolisian dan kelompok masyarakat setempat dapat berjalan lancar dan mendukung kesuksesan program ketahanan pangan nasional.

Baca juga:  GMNI Jambi Apresiasi Kinerja Polda Jambi Ungkap Ribuan Kasus dan Amankan Perayaan Nataru dengan Kondusif

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi lingkungan dan masyarakat sekitar, serta memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan Indonesia. (*)