TANYAFAKTA.ID, JAMBI- Usai dilantik menjadi Wakil ketua 1 DPRD Provinsi Jambi pada Sabtu, (19/10/2024) di ruang rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata menyampaikan komitmennya untuk fokus pada pelaksanaan kewajiban, khususnya dalam bidang pendidikan dan kesehatan.
“Masalah rumah sakit kita masih di kelas B. Kita perlu berupaya agar bisa naik ke kelas A. Selain itu, potensi pariwisata seperti Candi Muaro Jambi juga perlu perhatian, karena hingga kini belum mendapatkan rekomendasi dan sertifikasi dari UNESCO. Ini menjadi pertanyaan bagi UPD tentang apa yang menjadi kendala, mengingat Candi Muaro Jambi merupakan salah satu sumber pariwisata di provinsi kita,” ungkapnya pada Sabtu (19/10/2024).
Ivan menambahkan bahwa adanya jalan tol di Provinsi Jambi menimbulkan kekhawatiran terkait peredaran uang, yang dikhawatirkan akan mengalir ke Sumatera Selatan.
“Akses kita memang lancar, tetapi untuk sektor industri, seperti EcoPark, belum ada perkembangan yang signifikan. Jalan khusus untuk batubara juga belum terselesaikan,” ujarnya.
DPRD Provinsi Jambi bertekad untuk segera menyelesaikan jalan khusus batubara agar distribusi batubara dapat lancar, yang diharapkan akan mendorong produktivitas jalan tol serta menekan inflasi dan membuka banyak lapangan pekerjaan.
Ivan juga menyatakan bahwa pasca peresmian jalan tol, DPRD masih belum mengetahui dampak peredaran uang di Jambi.
“Apakah uang yang beredar di Jambi akan meningkat atau justru mengalir ke Sumatera Selatan? Hal ini perlu dicermati, terutama mengingat kawasan industri kita belum menunjukkan perkembangan yang berarti,” tuturnya.
Ia menegaskan beberapa tugas berat yang harus segera diselesaikan oleh DPRD, termasuk permasalahan pariwisata dan sertifikasi Candi Muaro Jambi.
“Sertifikasi dari UNESCO belum jelas, dan untuk mencapai status rumah sakit kelas A, kita memerlukan dua rumah sakit kelas B. Jika tidak tercapai, kemungkinan besar kita akan tertinggal dibandingkan Sumatera Selatan,” tambahnya.
Sebagai Wakil Ketua I DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata berharap agar komunikasi dengan media dapat terjalin dengan baik untuk mendukung percepatan program pemerintah.
“Kita harus bersaing dan berusaha lebih baik dari daerah lain,” pungkasnya. (Hrs)