DAERAH  

Air Sering Mati di Muaro Jambi, DPC GMNI Jambi Desak Dirut Perumda Tirta Muaro Jambi Bertindak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GmnI) Jambi, Hendro Silaban. [TanyaFakta.id/Ist]

TANYAFAKTA.ID, MUARO JAMBI – Belakangan ini banyak warga resah karena kekurangan air. Betapa tidak? Sudah hampir sebulan PDAM Tirta Muaro Jambi sering mengalami kemacetan.

Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jambi pun tak bisa tutup mulut akibat persoalan ini. Hendro Silaban selaku Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GMNI Jambi menuturkan bahwa peristiwa tersebut sangat merugikan warga.

“Kami mendesak pihak terkait yang dalam hal ini Dirut PDAM Tirta Muaro Jambi untuk segera bertindak, saya manajemen air oleh PDAM Tirta Muaro Jambi perlu diperbaiki agar kejadian serupa tidak terulang di lagi,” ujarnya pada Minggu, (04/08/2024).

Hendro juga menjelaskan bahwa tidak hanya warga yang terdampak, namun mahasiswa yang tinggal di indekos di sekitar Universitas Jambi Mendalo juga sangat dirugikan.

Baca juga:  Cipayung Plus Jambi Gelar Aksi Tolak Revisi UU Pilkada

“Mahasiswa sangat terpengaruh, terutama yang tinggal di kos-kosan dekat kampus,” katanya.

Kondisi ini membuat aktivitas warga Muaro Jambi menjadi terganggu, karena bagi pelanggan yang rumahnya hanya mendapatkan air dari PDAM tentu akan terganggu dalam menjalankan aktivitasnya mengingat air adalah kebutuhan vital bagi para warga.

Salah satu warga Mendalo Indah, pelanggan PDAM Tirta Muaro Jambi yang tidak mau disebut namanya mengatakan dia sangat dirugikan.

Pasalnya dia tidak pernah telat dalam membayar tagihan PDAM Tirta Muaro Jambi. Akan tetapi kualitas pelayanan tidak memuaskan.

“Ini bukan kali ini saja, kemacetan PDAM ini sudah sangat sering tak pernah ada solusi ataupun informasi yang jelas dari pihak PDAM, apa sebenarnya penyebab kematian PDAM ini,” tuturnya pada Minggu kepada TanyaFakta.id pada Minggu, (4/8/2024).

Baca juga:  Langgar Tiga Aturan Kampanye, Cawako Jambi Abdul Rahman diperiksa Bawaslu Kota Jambi

“Kami sangat berharap segera ada solusi dari pihak terkait,” pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Tirta Muaro Jambi yaitu Elis Persada nampaknya enggan angkat bicara soal ini.

Saat TanyaFakta.id mencoba konfirmasi melalui sambungan telepon, Elis sama sekali tak mau berkutik.

Begitupun dengan Raden Najmi selaku Penjabat Bupati Muaro Jambi. Hingga berita ini diturunkan, keduanya tak mau memberikan tanggapan. (Jrg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *