Pidato Prabowo Subianto dan Pemberontakan Mahasiswa

Rabu, 28 Agustus 2024 - 16:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Syahganda Nainggolan.
[TanyaFakta.id/Ist]

Syahganda Nainggolan. [TanyaFakta.id/Ist]

TANYAFAKTA.ID, – Pidato Prabowo Subianto dihadapan peserta Kongres Nasdem kemarin begitu memukau. Isi dan gaya orasi Prabowo begitu dahsyat tidak kalah dengan para orator-orator ulung kelas dunia. Perlu kita dalami isi pidato tersebut untuk kebaikan bangsa kita ke depan.

Pertama, “Resource Curse” (Kutukan Sumberdaya Alam). Prabowo menyampaikan bahwa kesulitan bangsa-bangsa atau etnis bangsa terjadi karena Indonesia kelimpahan sumberdaya alam. Negara asing banyak yang datang untuk “merampok” itu dan itu bersifat natural, karena persaingan manusia untuk penguasaan alam dan hegemoni.

Belajar dari sejarah masa lalu, kekayaan alam ini menjadi sumber perpecahan suku bangsa kita, sulit bekerja sama.

Kedua, Potensi Jadi Negara Adidaya. Prabowo mengatakan sekitar 6 tahun lalu dia mendapatkan kajian dari beberapa lembaga internasional yang kredibel, baik barat maupun dari timur. Di sini disebutkan bahwa Indonesia mempunyai potensi menjadi salah satu negara kuat di dunia. Hal ini merujuk pada potensi sumberdaya alamnya yang luar biasa. Termasuk “rear earth materials”, seperti nikel, bauksit, uranium dsb, yang bersifat kekinian keperluannya. Namun dengan catatan bergaris tebal, yakni jika pemimpin-pemimpinnya bersatu, jika elit-elit nya bersatu.

Baca juga:  Pidato Prabowo dan Gerakan Mahasiswa

Ketiga, bersatu, bekerja untuk rakyat. Prabowo mengatakan bahwa urusan pilpres adalah ruang untuk berbeda. Negara kita adalah republik dan di desain untuk ada demokrasi. Namun, melihat tantangan yang ada saat ini, Prabowo menuntut perbedaan yang ada langsung diselesaikan secepatnya. Harus secepatnya menemukan titik persamaan, bukan titik perbedaan.

Kenapa? 1) Indonesia bukan barat. Menurut Prabowo demokrasi di Indonesia tidak seperti di barat. Kita mempunyai demokrasi ala Indonesia, yang tidak terlalu menonjolkan perbedaan.

2) tantangan global saat ini begitu berat, seperti, rebutan sumberdaya alam, energi, lalu perubahan cuaca, kelaparan, yang menuntut semua kerja bersama-sama. 3) saat ini rakyat butuh diselamatkan. Sekarang . Bukan besok. Bukan nunggu kajian dan riset.

Baca juga:  Nation And Character Building (Memperingati 17 Agustus 2024)

Kemiskinan, anak-anak sekolah susah makan, stunting, kakek-kakek masih narik becak harus diatasi sekarang.

Keempat, Inti Republik adalah Pengabdian. Prabowo menyetir konsep negara dari era kuno Yunani dan Roma, semua yang dimaksud negara adalah untuk pengabdian. Republik itu, katanya, berarti setiap satu dari anak orang yang mampu harus diserahkan mengabdi pada negara untuk mengabdi.

Kelima, Koalisi Gemuk. Prabowo membantah koalisi gemuk akan merepotkan. Menurutnya Indonesia ini sama luasnya dengan 27 negara Eropa. Artinya banyak ruang untuk dikerjakan bersama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari.

Berita Terkait

Pandangan Teoritis Lingkar Studi Mahasiswa Marhaenis Terhadap Marxisme
Pengaruh Marhaenisme Bung Karno Terhadap Gerakan Lingkar Studi Mahasiswa Marhaenis
Pidato Prabowo dan Gerakan Mahasiswa
Nation And Character Building (Memperingati 17 Agustus 2024)
Refleksi 36 Tahun GMKI Jambi di tanah Sepucuk Jambi Sembilan Lurah 
Tidak Transparan, PKKMB Universitas Jambi Jauh Dari Harapan
Muncul Perampok Baru Tanpa Moralitas Pasca Bakar-bakar Isi Tas
Pembusukan Demokrasi
Berita ini 215 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 9 September 2024 - 11:26 WIB

Gelar Rakor Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, KPU Provinsi Jambi Hadirkan KPU RI ke Jambi

Sabtu, 7 September 2024 - 17:38 WIB

Verifikasi Syarat, KPU Provinsi Jambi : Haris – Sani MS, Romi – Sudirman BMS

Sabtu, 7 September 2024 - 10:45 WIB

DKPP RI Sidang Suparmin Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik

Kamis, 5 September 2024 - 23:04 WIB

Guna Ciptakan Kader Yang Progresif, GmnI Jambi Gelar Simposium dan KTD

Senin, 2 September 2024 - 23:11 WIB

Ketua Sementara DPRD Muaro Jambi Tekankan Pemuda Pancasila Sinergi dengan Eksekutif

Senin, 2 September 2024 - 23:04 WIB

Ulil Amri Fokuskan Pembangunan Kecamatan Jambi Luar Kota di Periode Kedua

Minggu, 1 September 2024 - 15:52 WIB

Tidak Takut di Sanksi PAN, Fadli Sudria Akan Tetap Dukung Romi-Sudirman

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 23:41 WIB

Dukung Romi-Sudirman, Fadli Sudria : Mereka Pasangan Yang Ideal

Berita Terbaru

Peserta KTD GMNI Jambi.
[TanyaFakta.id/Haris]

PENDIDIKAN

Peserta Apresiasi Pelaksanaan KTD GmnI Jambi

Senin, 9 Sep 2024 - 01:21 WIB